-->

Ketidakhadiran Nia Ramadhani di Konferensi Pers jadi Pertanyaan Ruhut Sitompul dan Netizen

Ketidakhadiran Nia Ramadhani di Konferensi Pers jadi Pertanyaan Ruhut Sitompul dan Netizen.lelemuku.com.jpg

JAKARTA SELATAN, LELEMUKU.COM - Ketidakhadiran Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, suaminya  dalam konferensi pers yang digelar polisi usai penangkapan mereka mengundang pertanyaan besar netizen. Mereka mempertanyakan keistimewaan yang diperoleh pasangan itu dibanding para pesohor lainnya yang selalu dihadirkan dalam konferensi pers usai penangkapan kasus narkoba.

Salah satunya, dipertanyakan oleh pengacara, Ruhut Sitompul. Ia mempertanyakan alasan polisi tidak menghadirkan pasangan selebritas dan pengusaha itu dalam konferensi yang digelar kemarin di kantor Polres Jakarta Pusat. Padahal, status Nia Ramadhani, Ardi Bakrie, dan ZN, sopir mereka sudah dinyatakan tersangka, sesuai hasil tes urine mereka yang dinyatakan positif mengandung sabu.

“NR dan AB pasangan istri dan suami dalam kasus narkoba ditangkap polisi jajaran Polda Metro Jaya, 'Pak Polisi semua sama di depan hukum.' Kenapa dalam konferensi persnya tidak dihadapkan di depan wartawan agar bisa diliput, ditonton masyarakat seperti kasus-kasus publik figur lainnya,” cuit Ruhut di Twitter, Kamis, 8 Juli 2021.

Cuitan Ruhut mendapat balasan dari netizen yang mempertanyakan hal yang sama. "Itulah yang sampai sekarang masih jadi pertanyaan kebanyakan rakyat kecil, kenapa mesti ada perbedaan dalam penanganan, kapan pak polisi akan berkeadilan," balas @Listy9021. "Betul. Kenapa mesti ada pengecualian, apa karena mereka anak konglomerat, sehingga polisi tidak berani menampilkan mereka ke publik," timpal @husein_belinda.

Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie diangkut polisi ke Polres Jakarta Pusat usai tertangkap pada Rabu, 7 Juli 2021 di rumah mereka di kawasan elite Pondok Indah, Jakarta Selatan. Menantu dan anak miliarder Aburizal Bakrie ini ditangkap usai sopir mereka, ZN mengaku membeli sabu untuk dikonsumsi bersama majikannya itu. Saat menangkap mereka, polisi menyita satu klip sabu seberat 0,78 gram dan bong sebagai alat untuk mengisapnya.

Kasat Narkoba Polres Jakarta Pusat Komisaris Indrawienny Panjiyoga menyebut Nia Ramadhani terakhir mengisap sabu pada Rabu pagi, beberapa jam sebelum ditangkap. Pada saat menjalani pemeriksaan polisi, Nia masih dalam pengaruh narkoba.

Tak cuma Nia, Panji mengatakan Ardi Bakrie juga dalam kondisi tak sepenuhnya sadar saat diperiksa karena masih dalam pengaruh sabu. Dalam pers release yang digelar di Polres Jakarta Pusat kemarin, kedua pasangan suami istri publik figur ini tidak dihadirkan polisi.

Usai menggelar konferensi pers, polisi membawa Nia Ramadhani, Ardi Bakrie, dan sopirnya berinisial ZN keluar dari kantor Polres Metro Jakarta Pusat.  Panji menyebut ketiga dibawa untuk pengembangan dan penggeledahan. (Dewi Retno| Tempo)

Tentang Kami

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel